PELATIHAN MINDFULNESS UNTUK MENURUNKAN TINGKAT DEPRESI ANGGOTA POLRI POLDA KEPULAUAN RIAU

  • Fransiska_Emilia Pora Universitas Mercu Buana
DOI: https://doi.org/10.46781/nathiqiyyah.v3i2.172
Keywords: Pelatihan Mindfulness, Depresi pada Polisi

Abstract

Penyebab depresi yang dialami oleh polisi yaitu tekanan kerja tinggi, konflik dengan rekan kerja dan atasan serta masalah dalam rumah tangga. Salah satu cara yang dilakukan untuk menurunkan tingkat depresi polisi adalah pelatihan mindfulness. Polisi yang “mindful” mampu mengelola reaksi psikologis yang timbul dari masalah yang dihadapinya dan meningkatkan kesadaran diri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pelatihan mindfulness untuk menurunkan tingkat depresi pada anggota polisi. Subjek penelitian berjumlah 16 orang, yang dikelompokkan dalam kelompok eksperimen dan kontrol. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan alat ukur Beck Depression Inventory (BDI) dan Depression Anxiety Stress Scale 42 (DASS). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada pengujian menggunakan independent sample t-test ditemukan nilai t sebesar -2,746 (p < 0,05), dengan perbedaan rerata kelompok sebesar -5,875, yang artinya ada perbedaan tingkat depresi yang signifikan antara kelompok yang diberi pelatihan mindfulness dengan tidak diberi pelatihan mindfulness. Selain itu, pada hasil pengujian menggunakan paired sample t-test ditemukan bahwa nilai t sebesar 11,399 (p < 0,05), dengan perbedaan rerata kelompok sebesar 5,875, yang artinya ada penurunan tingkat depresi yang signifikan sebelum dan sesudah diberikan pelatihan mindfulness. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa pelatihan mindfulness memberikan dampak positif terhadap subjek yakni mampu menurunkan gejala-gejala depresi yang dirasakan subjek.

References

Penyebab depresi yang dialami oleh polisi yaitu tekanan kerja tinggi, konflik dengan rekan kerja dan atasan serta masalah dalam rumah tangga. Salah satu cara yang dilakukan untuk menurunkan tingkat depresi polisi adalah pelatihan mindfulness. Polisi yang “mindful” mampu mengelola reaksi psikologis yang timbul dari masalah yang dihadapinya dan meningkatkan kesadaran diri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pelatihan mindfulness untuk menurunkan tingkat depresi pada anggota polisi. Subjek penelitian berjumlah 16 orang, yang dikelompokkan dalam kelompok eksperimen dan kontrol. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan alat ukur Beck Depression Inventory (BDI) dan Depression Anxiety Stress Scale 42 (DASS). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada pengujian menggunakan independent sample t-test ditemukan nilai t sebesar -2,746 (p < 0,05), dengan perbedaan rerata kelompok sebesar -5,875, yang artinya ada perbedaan tingkat depresi yang signifikan antara kelompok yang diberi pelatihan mindfulness dengan tidak diberi pelatihan mindfulness. Selain itu, pada hasil pengujian menggunakan paired sample t-test ditemukan bahwa nilai t sebesar 11,399 (p < 0,05), dengan perbedaan rerata kelompok sebesar 5,875, yang artinya ada penurunan tingkat depresi yang signifikan sebelum dan sesudah diberikan pelatihan mindfulness. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa pelatihan mindfulness memberikan dampak positif terhadap subjek yakni mampu menurunkan gejala-gejala depresi yang dirasakan subjek.
Published
2020-12-24
How to Cite
Pora, F. (2020). PELATIHAN MINDFULNESS UNTUK MENURUNKAN TINGKAT DEPRESI ANGGOTA POLRI POLDA KEPULAUAN RIAU. Nathiqiyyah, 3(2), 102-113. https://doi.org/10.46781/nathiqiyyah.v3i2.172
Issue
Vol 3 No 2 (2020): Nathiqiyyah - Jurnal Psikologi Islam
Section
Articles

Copyright (c) 2020 Fransiska_Emilia Pora

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  • Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
  • Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  • Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).