Konsep Pendidikan Imam Al-Ghazali dan Relevensinya dengan Sistem Pendidikan Karakter di Indonesia

  • Royani S2-Pascasarjana IAI Diniyyah Pekanbaru
  • Amroh Lubis Pascasarjana IAI Diniyyah Pekanbaru
  • Taufik Helmi Pascasarjana IAI Diniyyah Pekanbaru
Keywords: Konsep Pendidikan, Imam Al-Ghazali, Relevansi, Sistem Pendidikan Karakter

Abstract

Imam Al-Ghazali adalah seorang pemikir dan ulama besar dalam berbagai bidang ilmu seperti agama, filsafat, tasawuf, akhlak, politik, dan lainnya. Dalam pandangan Al-Ghazali, sentral dalam pendidikan adalah hati sebab hati merupakan esensi dari manusia karena substansi manusia bukanlah terletak pada unsur-unsur yang ada pada fisiknya, melainkan berada pada hatinya dan memandang manusia bersifat teosentris sehingga konsep tentang pendidikannya lebih diarahkan pada pembentukan akhlak yang mulia. Karya terbesar imam Al-Ghazali adalah kitab Ihya “Ulum Ad-Din, dimana Pendidikan menurut Al-Ghazali merupakan suatu proses kegiatan yang dilakukan secara sistematis untuk melahirkan perubahan yang progresif pada tingkah laku manusia. Konsep pendidikan Al-Ghazali dapat diketahui dengan cara memahami pemikirannya berkenaan dengan berbagai aspek yang berkaitan dengan Pendidikan yaitu tujuan Pendidikan, kurikulum, etika guru dan muris, serta metode pembelajaran. Konsep Pendidikan yang dicetus oleh Imam Al-Ghazali sangat relevan dengan system Pendidikan di Indonesia khususnya Pendidikan islam yang ditinjau dari tujuan Pendidikan, konsep pendidik dan pederta didik, metode pembelajaran, serta kurikulum yang diterapkan saat ini khususnya Pendidikan karakter, dimana pada tataran aplikasi sangat mengedepankan pada aspek pengembangan intelektual, moral, dan spiritual sehingga mampu mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

References

Ahmad Fuadi Al-Ahwani, Ahmad Fuad. Tanpa tahun. At-Tarbiyah fil al-Islam. Mesir. Dar al-Misriyah.

Al-Abrasyi, M. Muhammad Athiyyah. Cet Ke-7. Dasar-dasar Pokok Pendidikan Islam, Jakarta: Bulan Bintang 1993

Al-Rasyidin dan Syamsul Nizar, Cet ke-2. Filsafat Pendidikan Islam Pendekatan Historis, Teoritis dan Praktis, Cet ke-2. Jakarta. PT. Ciputat Press.2005

Nata, Abuddin. Cet ke-2. Filsafat Pendidikan Islam. Jakarta. Logos Wacana Ilmu.1997

Nasution, Harun. Cet ke-2. Falsafah dan Mistisme dalam Islam. Jakarta. Bulan Bintang. 1978.

M. Arifin. Cet ke-5. Filsafat Pendidikan Islam. Jakarta. Bumi Aksara.1996

Mahmud.Pemikiran Pendidikan Islam. Bandung. CV. Pustaka. 2011.

Musthofa, K.H. Misbah Zainul. Ihya Ulumuddin. Jakarta. CV. Bintang Pelajar. (tanpa tahun)

Sulaiman, Fathiyyah Hasan. Alam Pikiran Al-Ghazali mengenai Pendidikan dan Ilmu. Bandung. CV.Diponegoro. 1986.

Peraturan Menteri Agama RI Nomor 13 Tahun 2014

Permedikbud Nomor 35 Tahun 2018

Published
2023-06-28
How to Cite
Royani, R., Lubis, A., & Helmi, T. (2023). Konsep Pendidikan Imam Al-Ghazali dan Relevensinya dengan Sistem Pendidikan Karakter di Indonesia. Baitul Hikmah: Jurnal Ilmiah Keislaman, 1(1), 39-51. https://doi.org/10.46781/baitul_hikmah.v1i1.750