Kepatuhan Penggunaan Weton Masyarakat Jawa dalam Penetapan Waktu Menikah

  • Crusita Widya Anggraeni Universitas Airlangga Surabaya
  • Suryanto Program Magister Psikologi, Fakultas Psikologi, Universitas Airlangga Surabaya
Keywords: kepatuhan, weton, penentuan waktu menikah

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat kepatuhan penggunaan weton masyarakat Jawa dalam penetapan waktu menikah. Weton adalah sistem penanggalan Jawa yang bergantung pada aspek astrologi dan tradisi budaya yang kompleks. Penetapan waktu menikah yang sesuai dengan weton dianggap penting dalam budaya Jawa, karena diyakini dapat mempengaruhi keberuntungan dan kesuksesan dalam pernikahan, dengan melakukan perhitungan weton diyakini dapat menyangkal hari sial dan jalan untuk terhindar dari hari sial. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis etnografi dan pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara secara langsung terhadap informan dengan karakteristik pasangan yang menikah menggunakan perhitungan weton. Analisis data menggunakan etnografi domain. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepatuhan penggunaan weton masyarakat Jawa dalam penetapan waktu menikah merupakan praktik yang masih kuat hingga saat ini, hal tersebut mencerminkan keyakinan dan kebanggaan dalam melestarikan tradisi budaya. Masyarakat Jawa meyakini bahwa dengan melakukan perhitungan weton untuk menentukan waktu pernikahan akan membawa keberuntungan serta menghindari keburukan. Kepatuhan ini dipengaruhi oleh faktor kepribadian, kepercayaan, lingkungan keluarga maupun masyarakat sekitar.

References

Undang-Undang Tentang Perkawinan, UU Nomor 1 Tahun 1974

David Setiadi. 2017. Pola Bilangan Matematis Perhitungan Weton dalam Tradisi Jawa dan Sunda: Jurnal Adhum, 1(2). Hlm. 80

Ahmad Faruq. 2019. Pandangan Islam Terhadap perhitungan Weton Dalam Perkawinan: Jurnal Irtifaq. Vol. 6 Nomor 1. hlm. 51

KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia). Kamus versi online/daring (Dalam Jaringan). di akses pada 18 Oktober. 2023. https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/weton

Walidaini Oktiasasi, Atiek. 2016. Perhitungan Hari Baik Dalam Pernikahan (Studi Fenomenologi Pada Keluarga Muhammadiyah Pedesaan Di Kecamatan Kertosono Kabupaten Nganjuk), Paradigma 4. hal:1–10.

Ifa Kurratan Na’imah. 2017. Konstruksi Masyarakat Jawa Tentang Perhitungan Weton Dalam Tradisi Pra Perkawinan Adat Jawa: Jurnal Airlangga Surabaya. V (3). Hlm. 2.

Chaplin, James P. 2008. Kamus Lengkap Psikologi (Kartini Kartono, Penerjemah). Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Arniyati. 2014. Dampak Hukuman Terhadap Santri Baru Putra di Pondok Pesantren Kramat Pasuruan; Thesis. UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Burhan Bungin. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif, Aktualisasi Metodologia Kearah Ragam Varian Kontemporer. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Hlm. 124.

Spradley, James P. 1997. The ethnographic interview, New York: Harcourt Brace Javanovich College Publishers

Sarbaini. 2012. Pengembangan Model Pembinaan Kepatuhan Peserta Didik Terhadap Norma ketertiban Sebagai Upaya Menyiapkan Warga Negara Demokratis di Sekolah. Surabaya: Universitas Pendidikan Indonesia

Pranoto, M.A. 2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka

Hartono. 2006. Kepatuhan Kemandirian Santri (Analisis Psikologi): Jurnal Studi Islam dan Budaya. Vol.4 No.1

Romo RDS Ranoewidjojo. 2009. Primbon Masa Kini: Warisan Nenek Moyang untuk Meraba Masa Depan, Jakarta: Bukune. Hlm. 17

Umami, Z. 2010. Hubungan antara Dukungan Sosial dengan Kepatuhan Terhadap Aturan pada Mahasiswa Penghuni Ma’had Sunan Ampel Al-Aly di Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang. Malang: Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Robert A. Baron. 2005. Psikologi Sosial, Jakarta: Erlangga. Hal 53 Depdiknas. 2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka
Mohammad Toha. 2015. Kepatuhan Pengendara Sepeda Motor di Simpang Lima Gumul: Skripsi Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Kediri

Donny Ermawan, 2017. Pengaruh Globalisasi terhadap Eksistensi Kebudayaan Daerah di Indonesia: Jurnal Kajian LEMHANNAS RI. Edisi 32

Mustaqim Pabbajah. 2012. Religiusitas dan Kepercayaan masyarakat Bugis Makassar: Jurnal Al-Ulum, Vol. 12, No. 2
Published
2024-06-29
How to Cite
Crusita Widya Anggraeni, & Suryanto, S. (2024). Kepatuhan Penggunaan Weton Masyarakat Jawa dalam Penetapan Waktu Menikah. Nathiqiyyah, 7(1), 77-89. https://doi.org/10.46781/nathiqiyyah.v7i1.1023